Skip to main content

Bahaya Medsos bagi Ibu Rumah Tangga


Perkembangan teknnologi informasi modern telah berkembang pesat, hal ini memungkinkan kita untuk dapat saling terhubung dengan orang - orang dengan mudah. 
Perkembangan teknologi informatika memunculkan banyak media sosial yang memerikan banyak fasillitas berbagi informasi, mulai dari berbagi foto, video dan lain - lain. Maraknya pengguna media sosial merambah semua kalangan tua, muda, laki - laki,  perempuan remaja juga ibu rumah tangga.
kita akrab dengan istilah bahaya internet bagi anak - anak dan remaja dan sering menjadi bahasan dalam seminar bahkan masuk kurikulum sekolah, tapi kita lupa bahwa internet dan media sosial juga memberi dampak tersendiri pada kalangan ibu rumah tangga.Berikut beberapa dampak negatif  media sosial dan internet bagi ibu rumah tangga.


1. Lupa waktu

Tidak dipungkiri bahwa keasikan menggunakan media sosial sering membuat penggunanya lupa waktu dan lupa dengan tanggung jawabnya, bahkan sudah sering terjadi hal- hal yang tidak diinginkan, awas ni ibu jangan lupa masak.....

2. Suka serba instan

Kemudahan dalam berbagai hal di internet memberikan kenyamanan tersendiri bagi penggunanya, kebiasaan belanja online dan hal - hal lain yang serba online terkadang terbawa hingga kedunia nyata. Terbayangkan gimana kalau kita belanja di mal dan maunya bayar dikasir gak pake antri maunya cuma cukup klik seperti balanja online.....

3. Lupa privasi

Ini yang paling sering terjadi, karena mudahnya kita berbagi informasi di media sosial terkadang kita lupa bahwa kita dan dan orang disekitar punya privasi yang harus kita hormati, salah satu yang sering dilanggar para ibu adalah upload foto - foto kegiatan sehari - hari yamg tanpa disadari mungkin diantara foto tersebut ada yang bersifat pribadi. Lebih parahnya lagi terkadang suka upload foto yang tekesan minta simpati misalnya upload foto sedang sakit dan lainnya, bahkan ada guyonan kalo ibu - ibu anaknya kesandung difoto dulu baru ditolongin. Wah segitunya kah?

4. Tidak peka dengan lingkungan

Ada pepatah baru yang mengatakan kumpul bareng teman - teman di era 90an lebih rame dibanding sekarang, kenapa bisa? hmmmmm....
Kalau jaman dahulu kumpul bareng keluarga, teman, atau lainnya bila ada sepuluh orang maka yang ngobrol sepuluh orang, kalau sekarang yang ngobrol cuma dua orang yang lain asik dimedia sosial. Dimedia sosial teman bisa seribuan tapi dengan tetangga yang baru pindah disebelah rumah tidak kenal, teman yang dinegeri orang ulang tahun bisa ngucapin selamat tapi tetangga dirawat dirumah sakit tidak terdengar kabarnya.

5. Awas CLBK

kalo yang ini wah.... gak usah dijelasin lagi pas lihat foto mantan kok sekarang keren ya..? kok sekarang dia lebih mapan dari saya dan lain - lain dah pokoknya

Sebenarnya masih banyak hal - hal negatif lainnya, tapi bukan berarti media sosial tidak pantas digunakan, semua kembali kepada penggunanya. Semoga bermanfaat. 


Popular posts from this blog

Mengenal Yamaha GTS 1000 The Real Show Off Bike

     GTS 1000 adalah motor turing yang dapat dikatakan paling menonjol dizamannya, hal ini dikarenakan GTS 1000 merupakan motor pertama yang  menggunakan Teknologi Forkless,

Belajar Dari Tukang Pangkas Rambut

Seperti biasa saya punya kebiasaan memangkas rambut sekali sebulan dan kali ini karena kesibukan udah lewat satu bulan belum dipotong,  rambut udah gak karuan. Kebetulan hari ini saya bebas tugas kerja jadi bisa ke tempat pangkas rambut langganan. Lihat jam tepat jam 11 siang saya bergegas berangkat mengendarai sepeda motor  kesayangan dan sampai ditempat tujuan. Didalam ada seorang bapak sedang dipotong rambut dan seorang anak kecil duduk dikursi tunggu, saya segera masuk dan menyapa sang pemangkas rambut yang biasa saya panggil “uda” karena beliau berasal dari Sumatera Barat.

Film Kung Fu Ngetop 90an

Lagi suka kembali ke masa lalu, setelah kemaren bahas film kartun, hari ini saya bahas beberapa judul film kungfu populer 90an 1. The Kungfu Master Film ini keren banget, masih melekat diingatan saya setiap serial ini tayang rumah saya penuh sesak dengan tetangga yang ingin ikut nonton, maklumlah waktu itu masih sedikit yang punya parabola untuk bisa menikmati siaran tv swasta.  Kisah dalam serial ini mengambil waktu jaman Dinasti Qing saat Dinasti Han dikalahkan mengenai seorang seniman Kung Fu, Heung Hei-Gun (Donnie Yen).